Para dokter telah memiliki sebuah petunjuk kemungkinan hadirnya mimpi buruk dengan rasa sakit yang dialami pasien. Orang yang terlalu sering mimpi buruk diduga memiliki masalah dengan penyakit migren, patologi dalam sistem kardiovaskular, atau dalam pengaruh obat beta-blocker. Para ilmuwan medis meyakini jika mimpi buruk akan muncul seiring dengan menurunnya aliran darah menuju otak sewaktu seseorang terlelap.
Di samping itu perubahan yang cepat dalam mimpi – dari mimpi indah ke mimpi buruk – kemungkinan dipicu oleh perubahan suhu. Suhu ruangan yang berubah secara cepat dari panas ke dingin, atau sebaliknya, membawa pengaruh dalam tidur seseorang. Terlalu sering bermimpi dipengaruhi oleh zat antidepresan. Dan, mimpi buruk juga dikaitkan dengan dengan masalah nyeri punggung atau nyeri sendi.
Namun kalau hampir tiap hari mengalami mimpi buruk hingga memengaruhi seseorang untuk menghindari orang lain, ada kemungkinan orang tersebut terserang penyakit Alzheimer dan Parkinson. Mimpi tersebut menjadi sebuah gejala perkembangan patologi di sistem saraf.
Dalam tataran lebih umum, mimpi buruk juga bisa muncul akibat kondisi fisik yang sangat kelelahan. Di lain sisi, perasaan stres berat juga bisa berkontribusi dalam hadirnya mimpi buruk, Mimpi Buruk Pertanda Anda Sedang Sakit.