Untuk menuju kedua puncak tertinggi itu, kawasan TNGMb mempunyai 4 jalur resmi, yaitu jalur Wekas, jalur Thekelan, jalur Cunthel dan jalur Selo. Pada kali ini, penulis hanya menekankan melalui jalur Wekas yang kebetulan jalur yang cukup populer di kalangan pendaki di Indonesia. Hal ini dikarenakan oleh singkatnya waktu tempuh dibandingkan dengan jalur lain atau sekitar 6-7 jam perjalanan, selain itu juga banyak terdapat sumber air jika melalui jalur ini. Jalur ini terletak di Kampung Kedakan, Desa Wekas, Kaponan, Magelang Jawa Tengah.
Sebelum melakukan pendakian melalui jalur Wekas, pendaki diwajibkan untuk melakukan perizinan terlebih dahulu di pos pendakian 'Mitra Indah', sebuah basecamp pendaki di Wekas. Di sini kita bisa bersih-bersih terlebih dahulu atau sekedar istirahat sebelum melakukan pendakian Gunung Merbabu. Perizinan di pos ini cukup dengan membeli karcis seharga Rp. 4.000,- dan registrasi dengan mencatat identitas masing-masing pendaki.
Peta Jalur pendakian Wekas
Dari pos ini, pendakian dimulai menuju Pos 1, jarak dari basecamp sekitar 1 jam perjalanan dengan melewati ladang-ladang perkebunan warga setempat dan 2 (dua) buah makam yang menurut warga sekitar dikeramatkan. Lintasan menuju pos 1 cukup jelas dan lebar sehingga cukup memanjakan pendaki. Sesampainya di pos 1, dilanjutkan menuju pos 2 yang berjarak sekitar 2-3 jam perjalanan. Dimulai dengan memasuki hutan pinus dan terus menanjak curam. Pada ruas ini, jalur cukup terbuka dan jelas petunjuknya, hanya saja banyak percabangan sehingga pendaki dituntut untuk tetap konsentrasi dalam memperhatikan petunjuk-petunjuk arah ke puncak. Di pos 2 sendiri merupakan sebuah tempat datar dan terbuka, sehingga bisa dijadikan sebagai camping ground bagi para pendaki sebelum 'muncak' esok harinya. Tempat ini terdapat sumber air yang di salurkan melalui pipa-pipa besar yang ditampung pada sebuah bak dan bisa menampung hingga puluhan tenda untuk para pendaki atau yang hanya ingin sekedar berkemah saja.
Pos 2, Camping Ground jalur Wekas
Pos Watu Tulis
Selepas pos II jalur mulai terbuka hingga bertemu dengan persimpangan jalur Kopeng yang berada di atas pos V (Watu Tulis), jalur Kopeng. Dari persimpangan ini menuju pos Helipad hanya memerlukan waktu tempuh 15 menit. Pemandangan di pos Helipad ini sungguh luar biasa, terhampar berbagai bukit dan padang rumput seluas mata memandang. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan melewati sebuah tanjakan yang cukup terjal dengan jurang di masing-masing sisinya, dikarenakan terjalnya tanjakan ini maka dinamakan Jembatan Setan. Sesampainya di ujung tanjakan curam itu, sampailah kita di persimpangan, dimana jika kita ke kiri akan menuju Puncak Syarif dan ke kanan menuju Puncak Kenteng Songo yang memanjang. Dari Puncak Kenteng Songo, kita dapat melihat puncak Gunung Merapi, Gunung Sundoro dan Gunung Sumbing yang nampak sangat jelas. Di sini, terdapat sejumlah batu yang diyakini warga setempat untuk tempat menaruh sesajen pada waktu waktu tertentu.
Puncak Kenteng Songo 3.142 mdpl
Gn. Merapi dan Gn. Sundoro tampak dari kejauhan
Transportasi menuju Wekas:
Untuk menuju desa ini, umumnya para pendaki yang berasal dari luar Magelang khususnya dari arah barat pulau Jawa, melewati Jogja terlebih dahulu sebelum mendaki Gunung Merbabu. Selain ongkosnya yang cukup murah, kita juga bisa menikmati wisata budaya di Jogja baik sebelum maupun sesudah pendakian. Untuk menuju Jogja sendiri, cukup mudah dan banyak moda transportasi yang dapat digunakan dari kota-kota anda. Bisa dengan Kereta Api (stasiun Tugu dan Lempuyangan), Bus-bus antar kota (Terminal Giwangan) maupun melalui udara (Bandara Adisutjipto), tergantung selera dan kantong anda.
Dari Jogja, tujuan utama kita ialah Kota Magelang. Untuk menuju Magelang, sebelumnya kita bisa ke terminal Giwangan maupun terminal Jombor, Jogja. Sesampainya di Jogja, bisa menggunakan Bus jurusan Semarang yang melewati Magelang dengan tarif Rp. 8.000,- sampai Rp. 10.000,-. Setelah sampai di Magelang, kita langsung menuju desa Wekas dengan menumpang angkutan umum jurusan Kopeng atau Salatiga lalu turun di gapura desa Wekas, tarif bus sedang ini sekitar Rp. 5.000,-. Setelah itu, pendaki bisa berjalan kaki menuju pos pendakian 'Mitra Indah' yang berjarak 3 km atau sekitar 1,5 jam perjalanan jika ingin sekedar melakukan pemanasan. Atau bisa juga menggunakan ojek motor dengan tarif Rp. 15.000,- sampai Rp. 20.000,- Gunung Merbabu, Jawa Tengah.